NEWSLine.id -Jepara- Ditengarai, kurang adanya kepedulian terhadap kemungkinan timbulnya dampak yang muncul dengan berdirinya tower salah satu operator telepon seluler, waga kelurahan Jobokuto RT. 15-RW.5, Jepara-Jateng berkeinginan menolak perpanjangan keberadaan tower di kawasan padat penduduk di tengah kota Jepara ini.
Dijelaskan oleh salah seorang warga, memamg tower tersebut berdiri di tanah milik perorangan dan telah dilakukan kontrak sewa dengan pemilik tanah. Namun warga di sekitar juga merasa khawatir dan was was jika terjadi angin kencang. “Kalau rumah kami, tiba-tiba tertimbun tower yang runtuh bagaimana” tandas tokoh pemuda setempat mempertanyakan.
Hal senada juga disampaikan warga masyarakat yang hadir dalam pertemuan warga tersebut. “Tower ini kan untuk bisnis, dalam satu tahun berapa ratus juta keuntungannya, apa tidak ada balas jasa dalam bentuk pemberian CSR kepada warga sekitar” pinta masyarakat setempat.
Guna mensikapi hal tersebut, sejumlah tokoh masyarakat berharap pihak perusahaan, bersedia memberikan kontribusi yang layak, tidak hanya kepada pemilik tanah, tapi juga kepada warga masyarakar dalam radius bahaya. *** (Satriyo/L.05)